Makna Waisak: Tiga Peristiwa Penting dalam Kehidupan Siddhartha Gautama

Nusantara – Hari Raya Waisak 2025 akan diperingati umat Buddha pada 12 Mei. Waisak bukan sekadar perayaan keagamaan, melainkan momen spiritual yang memperingati tiga peristiwa penting dalam kehidupan Sang Buddha Gautama: kelahiran, pencerahan agung, dan wafatnya menuju Parinirvana.

1. Kelahiran Pangeran Siddhartha

Waisak menandai kelahiran Pangeran Siddhartha Gautama di Taman Lumbini (kini wilayah Nepal) pada tahun 623 SM. Kelahirannya dipercaya disertai tanda-tanda luar biasa — ia lahir dalam keadaan suci, dapat berdiri dan berjalan segera setelah lahir, serta setiap langkahnya ditumbuhi bunga teratai.

Peristiwa ini diyakini sebagai pertanda bahwa Siddhartha kelak akan menjadi Buddha, sosok yang membawa jalan menuju kebahagiaan sejati dan mengakhiri penderitaan makhluk hidup.

2. Pencerahan di Bawah Pohon Bodhi

Pada usia 35 tahun, Siddhartha mencapai pencerahan sempurna di Bodh Gaya, India, di bawah pohon Bodhi. Sejak saat itu, ia dikenal sebagai Buddha atau Sammasambuddha — yang tercerahkan sepenuhnya.

Pencerahan tersebut digambarkan melalui pancaran enam sinar Buddha yang menyinari tubuhnya: biru (kesetiaan dan ketenangan), kuning (kebijaksanaan), merah (belas kasih), putih (kesucian), jingga (semangat dan tekad), serta perpaduan kelima warna yang disebut Prabhasvara, bermakna cahaya yang sangat terang.

Kelima warna ini kemudian menjadi simbol ajaran Buddha yang diwujudkan dalam bendera Buddhis dan digunakan dalam berbagai perayaan, termasuk Waisak.

3. Wafat dan Parinirvana

Peristiwa ketiga yang diperingati pada Hari Waisak adalah wafatnya Sang Buddha dan pencapaian Parinirvana — keadaan akhir yang terbebas dari siklus kelahiran dan kematian. Ini menjadi simbol penyempurnaan perjalanan spiritual Sang Buddha.

Hari Waisak menjadi momen reflektif bagi umat Buddha untuk meneladani ajaran dan perjalanan Siddhartha Gautama, serta memperkuat tekad menuju pencerahan batin dan kedamaian sejati.

Ingin saya bantu buatkan versi caption singkat untuk media sosial juga?

Post Comment